Cokelat = Gemuk ?!?

Akh,.. Saya teringat benar, banyak orang yang mengidentikkan cokelat dengan kegemukan dan
asumsi bahwa coklat bisa membuat kita gemuk dan tidak sehat.

Kerap kali saya memikirkan hal itu, jika memang cokelat membuat kita gemuk, lalu mengapa
badan saya selalu kurus saja. Akhirnya terputuskanlah untuk mengambil teori mengenai cokelat
dan kembang gula teknologi pangan> untuk mencoba mencari dan memahami apa yang sebenarnya ada pada nyatanya.

Ternyata asumsi yang berkembang di masyarakat tidak sepenuhnya benar, karena yang membuat kita gemuk bukanlah cokelatnya, tetapi kandungan gula yang ada dalam produk cokelat itu pun yang membuat tidak sehat bukan pada cokelatnya, melainkan pada bagaimana dan berapa (kuantitas dan kualitas) kita mengkonsumsi cokelat itu.

Mengkonsumsi cokelat bukan berarti membuat tubuh kita tidak sehat, karena ada beberapa jenis cokelat yang baik untuk tubuh dan kesehatan kita. Dengan mengkonsumsi coklat tubuh akan mampu menghasilkan antioksidan yang dapat membantu mencegah serangan jantung dan
mempertahankan daya tahan tubuh.

American Dietetic Association menyatakan bahwa semakin murni coklat yang kita konsumsi maka akan semakin besar keuntungan yang akan kita dapatkan. bebrapa jenis cokelat yang baik untuk kita konsumsi adalah:

1. Dark chocolate.

Sepotong coklat hitam ini mengandung 110-120 kalori atau tidak sampai separoh dari jumlah
kalori yang terkandung pada sebatang coklat susu.

2. Frozen yogurt.

1/2 cangkir yogurt coklat yang didinginkan mengandung 100 kalori.

3. Chocolate popsicles.

coklat ini mengalami beberapa kelebihan seperti diantaranya adalah rendah lemak dan memiliki kandungan 120 kalori.

4. Chocolate puddings.

cokelat ini mengandung 120 kalori.

5. Hot chocolate.

Secangkir coklat panas terdiri dari 6 sendok susu skim (68 kalori), 1/2 sendok cocoa (10
kalori), 1/2 sendok gula (24 kalori).

6. Old-fashioned chocolate "ice cream" floats.

Float yang terdiri dari 1/2-cangkir coklat rendah lemak dan diet soda sesuai pilihan Anda
hanya mengandung 110 kalori.

7. Pure chocolate.

Sebatang coklat murni atau kemasan 7 gr memiliki 36 kalori.

8. Chocolate chips.

Coklat chips mengandung 54 kalori.

9. Chocolate jimmies.

Coklat Jimmie mengandung 20 kalori.

10. Chocolate syrup.

Sirup coklat mengandung 50 kalori tiap sendoknya.

11. For Women Only: Suplemen kunyah seperti Viactiv tersedia dengan rasa coklat dan mokacino. Tiap 500 grnya mengandung 50 kalori.

Karbohidrat yang dibentuk oleh senyawa kimia dalam coklat akan menghasilkan serotonin, yang membantu stimulasi otak sehingga kita merasa santai dan juga tenang. Sebatang coklat juga akan memenuhi 15% kalsium dan juga magnesium yang dibutuhkan tubuh kita.

Meskipun terkadang coklat kurang bagus untuk gigi, namun coklat baik untuk dikonsumsi dalam jumlah kecil dan secara teratur. Sebuah studi yang dilakukan juga menunjukkan bahwa coklat baik juga untuk mendukung pertumbuhan tulang dan proses penyembuhan.

oleh roisz,

sumber utama adalah www.kapanlagi.com (e-diet/tutut) dan beberapa artikel tentang cokelat
dari berbagai sumber.